Adverbia
Adverbia
adalah keterangan tentang cara suatu perbuatan terjadi, bagaimana kata sifat
terjadi, kata adverbia terjadi dan suatu klausa terjadi. Secara tradisional
adverbia didefinisikan sebagai kata yang berfungsi memeberi keterangan
bagaimana suatu tindakan yang dinyatakan oleh verba dilakukan. Didalam
pengembangannya pengertian itu meluas menjadi kata yang berfungsi memberi
keterangan pada unsur tertentu di dalam suatu konstruksi, unsur itu dapat berupa
kata, frasa, atau klausa.
Ciri-Ciri
adverbia
Kata
adverbia dapat mengikuti kata kerja, kata sifat.
Kata
adverbia dapat dimodifikasi oleh kata adverbia lain seperti “rada”, “luwih”,
“banget”, “dhewe”.
Kata
adverbia tidak bisa menempati posisi L (kata benda) + adverbia
Kata
adverbia bisa menempati posisi yang tidak bisa digantikan oleh kata sifat.
Atas
dasar posisinya, dibedakan menjadi adverbia letak kiri, kanan, kiri dan kanan.
Bentuk
Adverbia:
-
Adverbia monomorfemis, contoh: arep; isih; meh; ijen; luwih; paling; rada;
arang; ora; uwis; mung; mlayu nggendring; lunggung jegnag; sugih mblegedhu;
oadhang njingglang; adhem njekut; ajur mumur; mati pet; nangis ngguguk; mubeng
seser.
-
Adverbia polimorfemis:
Adverbia
berafiks, contoh: ngebut; ketuwan; nyepuluh-ewonan; nyepedha.
Adverbia
berunsur mak atau pating, contoh: mak byar; mak pencolot; pating glimpang
Adverbia
bentuk ulang, contoh: bola-bali; girap-girap; bebarengan.
Adverbia
bentuk gabung, contoh: sedhela engkas; babar pisan; mung wae.
Adverbia
bentuk kombinasi, contoh: mati-matian; gegancangan; saapik-apike.
-
Adverbia Transposisi
- Adverbia de adjektiva, contoh: garingan, edan-edanan, kamigilan, ketuwan, sawarege, saenak-enake, menengah.
- Adverbia de verba, contoh: jogedan, adhep-adhepan, konangan, nggliyer, sarampunge, sabisa-bisane, kepidak-pidak.
- Adverbia de nomina, contoh: sandhalan, jejaranan, iket-iketan, nyepur, ndesani, ngati-ati, kawanen, pungkasane, kesikut-sikut.
- Adverbia de numeralia, contoh: telon, nyewon, ngloro, mapat-mapat.
0 komentar:
Posting Komentar